Selasa, 13 Oktober 2009

Matkul Pengbis Ke Lima

Pemasaran / Marketing

Fungsi dari pemasaran adalah menemukan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh manusia, serta menawarkan barang dan jasa tersebut kepada konsumen pada saat yang tepat, dengan harga yang terjangkau namun tetap menguntungkan bagi perusahaan.

Para produsen memproduksi barang yang dirasakan cocok dengan selera dan kebutuhan konsumen, yang disebut dengan “ Customer Oriented Management “

Pemasaran dianggap sebagai kunci suksesnya perekonomian, sebab bagian pemasaran lebih mengetahui apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen, dengan tim R&D (Research and Development). Tanpa adanya pemasaran, barang dan jasa sangat sulit untuk di jual.

Menurut Stanton pengertian dari pasar adalah, orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja, dan dan kemauan untuk membelanjakan uangnya,

Dari hal tersebut diatas terdapat faktor-faktor yang menunjang terjadinya pasar, yaitu : keinginan, daya beli, dan tingkah laku dalam pembelian.

Keinginan manusia akan menjadi permintaan apabila didukung oleh daya beli.

Lima Konsep dalam pemasaran :

1. Konsep produksi ( Terjangkau )
Konsep ini menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang terjangkau oleh kemampuan mereka.




2. Konsep produk ( Mutu dan penampilan )
Bahwa konsumen mencari produk yang menawarkan mutu, dan penampilan, dibandingkan dengan produk lain sejenis.

3. Konsep Penjualan ( Manfaat dan Kegunaan )
Pengertiannya adalah, konsumen tidak akan tertarik membeli barang dan jasa, apabila pihak produsen tidak menginformasikan produknya. (promosi dan iklan).

4. Konsep Pemasaran ( Manfaat dan Kegunaan )
produsen harus mengupayakan pemenuhan kepuasan yang lebih baik ketimbang apa yang dulakukanoleh pesaing.

5. Konsep Pemasaran Kemasyarakatan
produsen memberikan kepuasan yang lebih efisien dan efektif daripada pesaing dengan cara mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat secara keseluruhan.








Mengelola Kegiatan Memproduksi Barang & Jasa


Kegiatan produksi merupakan pusat dari seluruh kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan, kegiatan lainnya hanyalah pelengkap dari usaha perusahaan untuk mewujudkan barang dan jasa yang akan dijual ke pasar, kelangsungan hidup perusahaan sangat bergantung pada kemampuan bagian produksi untuk menghasilkan barang tau jasa yang disukai masyarakat.

Sikap konsumenlah yang pada akhirnya menentukan sukses atau tidaknya suatu perusahaan dalam menghasilkan barang dan jasa, tugas dari bagian produksi bukan hanya memproduksi barang atau jasa, tapi juga menciptakan barang atau jasa yang disukai oleh konsumen.

Produk yang dihasilkan harus bermutu tinggi, dihasilkan secara efisien, dan dengan biaya yang bersaing, serta berpenampilan yang menarik bagi para konsumen.

Memproduksi merupakan usaha untuk mengubah sesuatu barang menjadi barang lainnya atau usaha untuk mewujudkan suatu jasa, bukan hanya produk barang saja yang perlu bahan tapi juga produk jasa memerlukan bahan mentah untuk usahanya, seperti bus, taksi, kereta api dan pesawat terbang memerlukan bahan bakar untuk menjalankan usahanya.





Hal-hal yang berhubungan dengan usaha mentransformasi suatu barang menjadi barang lain merupakan tanggung jawab dari manajemen produksi dan operasi, tanggung jawab tersebut meliputi merancang dan melaksanakan proses transformasi yang efektif dan efisien.

Proses Analytic

Merupakan suatu bentuk proses produksi yang menciptakan beberapa barang dari suatu jenis barang mentah, yang dijadikan sebagai input, pada umumnya proses ini berlaku untuk suatu barang yang dihasilkan oleh sekor primer terutama barang pertanian dan pertambagan menjadi barang setengah jadi.
Contoh : Minyak mentah diproses menjadi bensin atau solar.
Karet latex diproses dan diubah menjadi ban, pelampung, sepatu, dll.

Proses Synthetic

Proses ini menggabungkan beberapa input atau bahan mentah menjadi satu barang yang lain, proses ini biasanya diterapkan pada industri pengolahan atau manufaktur.
Contoh : Pabrik sepatu membutuhkan karet, kulit, benang dan lem.

Proses diatas disebut juga dengan proses pabrikasi, proses lain dusebut dengan assembling, dengan merangkai komponen yang telah dibuat, seperti pabrik otomotif.

Proses Continouns

Barang yang diproduksi digunakan secara terus menerus yang bentuk dan kegunaanya tidak berubah sepanjang zaman.
Contoh : Gelas, kertas, paku pensil, piring, pisau, dll.

Proses Intermittent

Barang yang diproduksi mengalami perubahan bentuk,dan kegunaan serta mengikuti perkembangan zaman dan teknologi.
Contoh : Industri elektronik dan otomotif.

Kebanyakan konsumen menginginkan barang yang murah namun berkualitas, untuk memenuhi keinginan ini, bagian operasi dan produksi harus memproduksi barang yang efisien secara ekonomi dan bermutu tinggi secara kualitas.

Jika perusahaan dapat memproduksi barang dan jasa dengan jumlah tetap dan kualitas yang baik, namun dengan nilai bahan baku yang lebih murah, maka perusahan telah berhasil melakukan efisiensi.

Produktivitas merupakan perbandingan antara seluruh produk barang dan jasa yang diproduksi pada waktu tertentu dibagi dengan banyaknya jam kerja yang dibutuhkan karyawan untuk menghasilkan barang dan jasa tersebut. Artinya produktivitas merupakan ukuran efisiensi dari para karyawan.


Sistem Informasi Manajemen

Perkembangan bisnis yang semakin mengglobal, serta informasi yang cepat berubah, mendorong setiap perusahaan untuk memanfaatkan teknologi dan sistem informasi manajemen, agar perusahaannya dapat tetap mampu bersaing dalam setiap kompetisi yang perubahannya terjadi dari waktu ke waktu.

Informasi eksternal seperti perekonomian negara, informasi tentang kompetitor, trend perindustrian, perilaku konsumen, dan faktor eksternal lainnya, perlu mendapat perhatian dari para manajer untuk ditanggapi dan membuat langkah-langkah yang diperlukan oleh perusahan.

Pengertian Data

Data adalah fakta-fakta atau keterangan mentah, yang memiliki kaitan dengan organisasi, data cenderung tidak spesifik dan masih bersifat umum, data bisa digunakan oleh siapa saja, sedangkan informasi merupakan data spesifik yang telah diproses untuk kepentingan perusahaan dan organisasi tertentu saja.










Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang telah diproses untuk kegunaan perencanan dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.

Informasi dapat bermanfaat bagi perusahaan dan penggun a lainnya, apabila memiliki empat syarat :

i. Relevan, data yang terkumpul harus memiliki relevansi terhadap apa yang hendak dilakukan oelhperusahaan.

ii. Akurat, Informasi yang kurang akurat mengakibatkan kesalahan pihak manajemen dalam pengambilan keputusan.

iii. Lengkap, Informasi yang kurang akurat mengakibatkan kesalahan pihak manajemen dalam pengambilan keputusan.

iv. Cepat, Informasi yang lambat, mengakibatkan manajer mengambil keputusan yang telah usang, dan ketinggalan zaman.






Komputer sebagai Sumber Informasi

i. Pada Manajemen Keuangan
Jaringan komputer yang terkoneksi melalui internet ke seluruh dunia memungkinkan perusahaan investasi dapat memantau perkembangan keuangan perusahaan lain, sehingga perusahaan investasi tersebut dapat merencanakan dan menentukan keputusan investasi.

ii. Pada Manajemen Pemasaran
Komputer pada zaman sekarang ini dipergunakan untuk riset pemasaran, program yang biasa digunakan adalah SPSS, SHAZAM, SAS, E views, yang dapat dengan cepat menyajikan analisis informasi terhadap data-data konsumen, pesaing, dan lingkungan bisnis lainnya.

iii. Pada Manajemen Pemasaran
Dalam promosi dan dunia periklanan beberapa program computer yang digunakan adalah Adobe Page Maker, Corel Draw, Microsoft Publisher, dll. Sering kali digunakan oleh perusahaan dalam mendesain dan menyajikan bentuk pengiklanan yang unik dan menarik.

iv. Pada Akuntansi Keuangan
Dalam akuntansi keuangan, beberapa program komputer akuntansi telah memudahkan perusahan dalam pengumpulan data (input) sampai dengan pelaporan keuangan (output), program yang biasa dipakai adalah MYOB, MAS, DEA, dll.


E-commerce

Perusahaan yang mengabaikan produk teknologi informasi, dapat dikatakan sulit untuk melakukan persaingan dalam dunia bisnis global, dimana persaingan tidak lagi di batasi oleh batas-batas wilayah.

Hanya perusahaan yang dapat melakukan koneksi dan interaksi secara cepat dan akurat saja yang dapat memenangkan persaingan bisnis modern, trend bisnis seperti ini dinamakan dengan e-commerce.

Transaksi e-commerce tidak harus dilakukan dengan tatap muka, akan tetapi cukup dilakukan dengan komputer yang terkoneksi dengan jaringan internet, namun hal ini perlu dicermati pula oleh para pebisnis, dimana tindak kejahatan komputer ( cyber crime ) belum diatur oleh hukum R.I, sehingga kemungkinan terjadinya penipuan dalam e-commerce sangat besar.













Jenis-Jenis Komputer

Micro-computer

Komputer jenis ini sering kita jumpai di perkantoran, rumah, kampus, atau di warnet, jenis ini ada berbagai macam varian dan merk, ada jenis desk top, laptop (notebook), tablet pc, dan PDA.

Minicomputers

Komputer jenis ini kapasitasnya lebih besar dari microcomputer, jenis ini biasanya digunakan sebagai server dalam laboratorium atau perkantoran / usaha bisnis besar, jenis ini digunakan untuk mengendalikan beberapa komputer lainnya.

Mainframe Computers

Komputer jenis ini selain berfungsi sebagai server untuk mengendalikan komputer lainnya yang terkoneksi di beberapa ruangan, juga untuk mengendalikan sistem listrik, sistem keamanan, penyejuk ruangan, pada gedung perkantoran, hotel, atau apartement, dll.

Supercomputers

Komputer jenis ini digunakan untuk mngendalikan suatu kota, atau negara, yang digunakan untuk pengendalian komunuikasi, listrik, dan kebutuhan publik lainnya.



Perangkat Lunak Komputer (Software)

Software atau perangkat lunak, merupakan program computer, berupa sekumpulan instruksi yang membuat sebuah computer bekerja sesuai dengan yang kita inginkan, instruksi tersebut bisa merupakan perhitungan matematis, pengetikan , pengeditan, bahkan penyajian gambar secara interaktif.

Secara mendasar, ada beberapa program yang menjadi basis dari pemroggaraman lainnya, danmemiliki peran yang signifikan bagi perusahaan, berikut beberapa program-program penting :

i. FORTRAN membantu para engineer atau insinyur dan san saintis untuk memecahkan persoalan matematis yang rumit dan panjang.

ii. BASIC membantu para pemula untuk belajar memprogram computer atau membuat bahasa pemrograman.

iii. COBOL yaitu bahasa pemrograman yang biasa digunakan dalam bisnis yang terkomputerisasi, banyak digunakan untuk program akuntansi dan keuangan perusahaan.

iv. C,C++ sering kita jumpai dalam program Microsoft Excel dan Microsoft Word.



Jaringan Komputer

Local Area Network (LAN)
Adalah jaringan yang menghubungkan antar berbagai computer dalam satu ruangan atau antar ruangan. Bentuk jaringan ini merupakan suatu kebutuhan di berbagai universitas dan perkantoran.

Wide Area Networks (WAN)
Jaringan ini bukan pada satu tempat atau ruangan, namun antar kota bahkan antar negara, bentuk jaringan ini memerlukan perangkat tambahan seperti modem, jaringan atau saluran telepon, bahkan satelit komunikasi untuk menghubungkannya. Beberapa perusahaan local maupun internasional seperti INDOSAT, AT&T, MCI dll, menggunakan operasi WAN ini dalam menjalankan bisnisnya.

Electronic Mail (e-mail)
Adalah bentuk jasa yang digunakan dalam sebuah jaringan komunikasi yang terkoneksi antar komputer.










Akuntansi dan Fungsinya.

Urusan keuangan setiap perusahaan perlu diatur dan dicatat dengan efisien dan teliti, setiap rupiah yang keluar atau masuk, akibat dari berbagai transaksi harus dicatat sehingga semua kegiatan yang berhubungan dengan keuangan dapat terpantau secara akurat dan sistematis. Oleh karena itu kemahiran dalam akuntansi haruslah dikuasai oleh para pebisnis. Akuntansi juga merupakan urat nadi bagi suatu perusahaan.

Akuntansi merupakan satu sistem menyimpan informasi keuangan untuk dianalisis dan digunakan sebagai dasar untuk mengambil tindakan memperbaiki posisi keuangan suatu perusahaan. Pada dasarnya akuntansi merupakan catatan arus keuangan yang digunakan untuk membantu pihak manajemen menjalankan fungsi pengawasan terhadap kegiatan perusahaan.

Profesi yang Berhubungan dengan Akuntansi

Akuntan Publik (CPA-Certified Public Accountant)

Akuntan publik adalah akuntan yang lulus di dalam ujian yang dilakukan oleh badan-badan tertentu, menurut Undang Undang P.T, keuangn perusahaan harus diaudit oleh akuntan publik bebas (independent) yang diakui dan dilakukan sekurangnya-kurangnya setahun sekali.


Catatan keuangan perusahaan dan laporannya didasarkan kepada transaksi yang berlaku dalam kurun waktu 12 bulan (tahun fiskal).

Auditor

Auditor adalah akuntan yang memeriksa sistem akuntansi dan pembukuan perusahaan. Salah satu tugasnya adalah meneliti apakah pembukuannya dibuat dengan betul atau tidak.

Auditor diberikan tugasdan wewenang untuk memeriksa aspek keuangan (mengaudit) setiap bagian dalam organisasi lainnya. Adakalanya, perusahaan diwajibkan untuk menggunakan auditor dari luar untuyk mengaudit posisi keuangan suatu organisasi karena dikhawatirkan pebgauditan secara internal tidak mengaudit pembukuan secara bebas.

Konsultan Pajak

Adalah konsultan yang memberi jasa nasehat kepada pelanggannya tentang pembayaran pajak, dan juga mempersiapkan dan merencanakan bentuk pembukuan untuk kebutuhan membayar pajak di masa depan.

Konsultan Manajemen

Tugasnya adalah menyediakan jasa nasehat yang meliputi bidang yang sangat luas seperti dalam bidang produksi, pemasaran, namun intinya adalah difokuskan pada masalah keuntungan, yang dilihat dari catatanpembukuan.

Karyawan Pembukuan

Karyawan pembukuan adalah orang yang paling bertanggung jawab kepada setiap catatan pembukuan dari transaksi yang terjadi, hasil kerja mereka harus di sahkan oleh akuntan.

Neraca

Adalah nota keuangan yang memberi ringkasan tentang posisi keuangan suatu perusahaan, organisasi, atau usaha dagang pada satu heri tertentu, misalnya pada tanggal 31 Desember 2007. Nilai yang terdapat dalam suatu neraca hanya tepat padsa saat neraca itu dibuat dan berubah pada hari yang berlainan. Jumlah kekayan haruslah seimbang dengan jumlah utang (liability) dan jumlah modal (equity).

Kekayaan (aktiva)

Kekayaan Tetap (kekayaan tak lancar)
Adalah kekayaan yang dapat digunakan untuk mengendalikan kegiatan perusahaan tersebut, terdiri dari tanah, bangunan, mobil, truk, mesin, meubel.

Kekayaan tetap juga mempunyai kekayaan yang tak berwujud, seperti hak patent, lisensi, merek, dan goodwill, jenis kekayaan seperti ini adalah tetap serta mempunyai tingkat kelancaran yang rendah, yaitu kekayaan yang sukar dijual dan ditukar dengan uang.



Kekayaan Bergerak (kekayaan lancar)
Adalah kekayaan yang memiliki tingkat kelancaran (likuiditas) yang tinggi, seperti uang kas ditangan, uang yang disimpan di bank, cek, piutang dagang, piutang wesel, piutang penghasilan., stok barang, seta uang muka biaya.

Equity (modal)

Adalah dana yang telah dikeluarkan oleh pemilik (pemegang saham), sebagai bagian modal untuk ikut memiliki perusahaan, modal ini digunakan untuk menjalankan kegiatan perusahaan dan dibayar dlam bentuk uang.

Modal Kerja/modalkerja bersih

Nilainya ditentukan oleh perbedaan di antara piutang dan utang perusahaan, yaitu perbedaan antara kekayaan cair dengan utang cair (liability). Dana ini digunakan untuk membiayai kegiatan perusahaan dan dalam perdagangan. Ia dijadikan sebagai ukuran kemampuan perusahaan untuk membayar kembali hutang jangka pendek.

Utang (liability)

Adalah segala utang dari pihak lain, yang harus dibayar seperti utang jangka panjang, rekening yang belum dibayar, kreditor, dan sebagainya. Utang jangka pendek adalah utang yang harus dibayar lunas kurang dari satu tahun.



Laporan laba-rugi

Merupakan informasi yang menunjukkan ringkasan hasil pendapatan atau pengeluaran suatu perusahaan untuk satu periode tertentu. laporan ini disediakan pada setiap waktu diperlukan, yaitu pada saat perusahaan akan dinilai prestasinya. Diantara aspek utama yang terdapat dalam laporan laba-rugi adalah harga pokok penjualan, pembelanjaan, dan hasil.

Harga pokok penjualan.
Adalah biaya yang perlu ditanggung oleh perusahaan meliputi pembeliannya ditambah dengan segala pembelanjaan lain sebelum dijual kepelanggan.

Laba bruto (keuntungan kotor)
Adalah laba yang diperoleh dengan mengurangkan harga pokok penjualan dari hasil penjualan yang diterima (penjualan - harga pokok penjualan), dalam mengira laba bruto, nilainya belum dimasukkan biaya lain yang dikeluarkan, ia tidak berhubungan langsung dengan aktivitas penjualan. Biaya untuk aktivitas penjualan dikelompokkan dalam pembelanjaan operasi atau over head.








Laba netto (keuntungan bersih)
Laba bruto yang diperoleh, selanjutnya dihubungkan dengan rekening untung rugi yang akan dapatmenghasilkan laba bersih yang dinikmati oleh perusahaan, atau rugi bersih yang dialami.

Pembelanjaan Operasi.
Adalah segala pengeluaran yang dibelanjakan selain biaya membawa masuk barang, digolongkan sebagai pembelanjaan operasi. Biaya ini termasuk biaya pengangkutan keluar ke pelanggan, asuransi, sewa gudang/gedung, listrik, air, sewa kendaraan, depresiasi peralatan, dsb.

Hasil Penjualan (pendapatan)
Laba (keuntungan) merupakan selisih antara hasil yang diperoleh dalam satu waktu tertentu dengan biaya barang dijual dan pengeluaran operasi dalam waktu yang sama. Laba yang diperoleh amat penting artinya kepada setiap perusahaan, karena ia merupakan alat pengukur utam adalam menentukan prestasi atau kinerja adnjatuh bangunnya aktivitas dalam perusahaan.

Laporan Arus Kas

Yang menerangkan atau menggambarkan arus uang yang berlangsung dalam operasi perusahaan, terutama memberikan informasi tentang penerimaandan pembayaran kas yang dilakukan perusahaan, dengan kata lain arus kas menjelaskan tentang bagaimana perusahaan mendapat dan menggunakan uang dalamtahun fiskal tersebut.

Nota arus keuangan ini penting untuk mengatur penggunaan uang kas, menjaga dan mengendalikan surplus atau defisit kas, dan menilai kemampuan perusahaan dalam melakukan pembayaran.

Arus kas yang baik antara lain harus memberikan gambaran bahwa perusahaan mampu membayar kembali fasilitas kredit yang diberikan, arus kas perusahaan terbagi kepada :

arus operasi
meliputi arus masuk dan keluar kas yang berkaitan dengan produksidan penjualan produk atau jasa.

arus investasi
arus kas yang terwujud sebagai akibat dari pembelian atau penjualan kekayaan tetap, atau barang milik perusahaan yang lain.

arus keuangan
arus kas yang terwujud melalui transaksi debet dan pe,biayaan ekuiti, yang menunjukkan perubahan modal kerja dari periode pembukuan yang lalu.










Informasi dan Analisis Keuangan

Laporan yang disediakan haruslah meliputi neraca, nota mengenai laba rugi, arus kas dan dana yang didokumentasikan bersama dengan laporan tertulis yang dihasilkan dari analisis mengenai berbagai aspek keuangan perusahaan.

Pemakai laporan tersebut adalah pihak yang bekepentingan yang mau melihat dan ingin tahu tentang posisi keuangan perusahaan. Pemakai tersebuit terdiri dari pemakai eksternal dan internal.


Pemakai Eksternal
Terdiri dari investor atau pemegang saham, partner atau rekanan, badan pemerintah, serta pihak lain yang berminat seperti calon investor.

Untuk pemakai eksternal, berbagai dokumen akuntansi tersebut terutama diperlukan untuk mengetahui lebih banyak mengenai posisi keuangan perusahaan, perkembangnnya di masa lalu, dan prospeknya dimasa datang.







Pemakai Internal
Sering dipakai oleh eksekutif atau pimpinan perusahaan yang bverwenang untuk membuat keputusan strategis, dengan demikian laporan tersebut dapat dipandang sebagai informasi untukmenilai keberhasilan atau kegagalanmereka dimasa lalu.

Terkadang laporan keuangan perusahaan juga diperlukan oleh para pekerja, untuk meningkatkan kinerja dan tutntutan kenaikan gaji dan perbaikan kesejahteran pekerja.


Pengawasan Keuangan

Pengawasan keuangan adalah pengawasan yang berkaitan dengan pelindungan kekayaan dan pemastian ketepatan laporan keuangan dan pembukuan.

Pengawasan Intern

Merupakan langkah yang diambil oleh perusahaan untuk menjaga agar sumber yang ada tidak tidak diboroskan, tidak ada kecurangan, serta dana benar-benar diogunakan secara efektif dan efisien.








Tujuan diwujudkannya system pengawasan intern adalah :

® untuk menjaga kekayaan perusahaan dari kehilangan dan pencurian.
® untuk menghasilkan informasi yang tepat.
® untuk meningkatkan efisiensi operasi perusahaan.
® untuk memastikan kebijakan-kebijakan manajemen dipatuhi dan dijalankan.


Anggaran Belanja

Adalah rancangan keuangan yang meliputi anggaran penerimaan dan pembelanjaan yang dijangka dalam masa setahun. Anggaran belanja ini diperlukan oleh manajemen perusahaan untuk merencanakan, mengawasi, dan membuat keputusan mengenai kegiatan usaha yang dijalankan.

Anggaran belanja merupakan laporan keuangan yang menerangkan secara terperinci tentang pendapatan dan pembelanjaan yang diperkirakan akan terjadi pada masa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar